Kampanye #diIndonesiaAja Tingkatkan Kunjungan Wisatawan Nataru

Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2025, sektor pariwisata Indonesia kembali menjadi sorotan utama. Kementerian Pariwisata  bersama Kementerian Ekonomi Kreatif meluncurkan sebuah kampanye yang bertujuan untuk meningkatkan kunjungan wisatawan domestik melalui berbagai paket wisata menarik. Kampanye bertajuk #diIndonesiaAja ini diharapkan dapat menjadi solusi bagi para wisatawan yang memilih untuk menikmati liburan di dalam negeri, dengan berbagai destinasi unggulan yang siap menyambut pengunjung.

Kolaborasi untuk Meningkatkan Pergerakan Wisatawan

Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan (Event) Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu, menyatakan bahwa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) merupakan salah satu momentum besar dalam sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. “Tentunya kami di Kemenparekraf akan memanfaatkan momentum libur Nataru ini dengan kampanye #BanggaBerwisatadiIndonesia sehingga target 1,2-1,4 miliar pergerakan wisatawan nusantara tahun 2023 dapat tercapai,” ujarnya.

Kemenparekraf bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mewujudkan kesuksesan kampanye ini, termasuk Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi serta Injourney. Salah satu inisiatif utama yang akan digelar adalah #DiIndonesiaAja Travel Fair, sebuah pameran wisata yang akan menjual berbagai paket wisata libur Nataru. Kolaborasi ini juga melibatkan Asosiasi Travel Agent Indonesia (ASTINDO), yang akan memfasilitasi penyediaan paket-paket wisata dari berbagai destinasi populer di tanah air.

Selain itu, Kemenparekraf juga berkolaborasi dengan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk melakukan sosialisasi terkait liburan sekolah dan kuliah di Indonesia. Dengan mempromosikan kampanye #diIndonesiaAja, diharapkan para pelajar dan mahasiswa dapat memilih destinasi wisata lokal untuk liburan akhir tahun mereka.

Proyeksi Peningkatan Pergerakan Wisatawan

Berdasarkan data dari Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, diperkirakan akan ada kenaikan sebesar 5 persen dalam pergerakan orang pada libur Nataru tahun ini. Hal ini menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi untuk berlibur, terutama di tengah upaya pemerintah untuk mengoptimalkan potensi wisata domestik.

Melalui kampanye ini, Kemenparekraf berharap dapat mendorong masyarakat untuk lebih memilih berwisata di dalam negeri, menikmati keindahan alam, budaya, dan keragaman yang dimiliki Indonesia. Dengan begitu, sektor pariwisata dapat terus tumbuh dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia, khususnya di daerah-daerah yang bergantung pada sektor ini.

Meningkatkan Kesadaran akan Keindahan Indonesia

Kampanye #diIndonesiaAja juga menjadi sarana untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi wisata Indonesia yang tak kalah menarik dibandingkan destinasi internasional. Mulai dari destinasi alam yang mempesona, seperti pantai-pantai eksotis, pegunungan, dan hutan tropis, hingga kekayaan budaya yang tersimpan di berbagai kota dan daerah di Indonesia, semuanya siap untuk dieksplorasi.

Dengan beragamnya pilihan paket wisata yang ditawarkan, kampanye ini diharapkan tidak hanya memberikan kemudahan bagi wisatawan, tetapi juga meningkatkan kontribusi sektor pariwisata terhadap ekonomi Indonesia, serta mendorong pemulihan yang lebih cepat pasca-pandemi.

Liburan Nataru kali ini menjadi kesempatan bagi setiap orang untuk mengenal lebih dekat pesona negeri sendiri, sambil mendukung pertumbuhan industri pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia. Jadi, tunggu apa lagi? Saatnya berlibur #diIndonesiaAja!

Sekolah Tinggi Pariwisata Bogor membuka Penerimaan Mahasiwa Baru Tahun Ajaran 2024/2025 untuk perkuliahan bulan Februari 2025, Daftar Sekarang Juga!

Scroll to Top